RAKERPROV PERTALINDO KERPI; Penguatan Internal Organisasi

Pemerintah309 views

MabesNews.com, Batam| Ahad, 8 Oktober 2023 berlangsung Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) Perkumpulan Tenaga Ahli Lingkungan Hidup Indonesia (Pertalindo) Kepulauan Riau. Pelaksanaan kegiatan berlangsung di Hotel Harris Batam Center-Kota Batam. Kegiatan ini dihadiri sekitar 30 orang yang terdiri dari anggota, pengurus DPP PERTALINDO KEPRI dan Calon Anggota Pertalindo serta tamu undangan lainnya.

Rakerprov dibuka secara resmi oleh Ketua Umum Pertalindo, Ir. Ilan R Suriadi. Dalam sambutannya Ilan menyampaikan apresiasi terhadap DPP Pertalindo Kepri yang telah menyelenggarakan rakerprov. DPP Pertalindo Kepri merupakan DPP yang ke-20 terbentuk secara nasional. Harapannya Pertalindo Kepri dapat memberikan kontribusi terhadap keberlanjutan pembangunan. Jika diperlukan Pertalindo Kepri dapat mengambil sikap terhadap isu-isu lingkungan yang ada di Provinsi Kepri, termasuk isu Pulau Rempang yang mencuat beberapa minggu terakhir ini.

Selain Ketum DPN Pertalindo, hadir juga Ketua Dewan Pengawas Pertalindo Kepri, Lani Puspita, M.Si dan beberapa tamu undangan dari asosiasi yg ada di Kepri.

Rakerprov Kepri menghasilkan beberapa rencana program kerja masa bakti 2022-2026 diantaranya penguatan internal organisasi, hubungan antar lembaga dan stake holder, pengembangan kapasitas dan kompetensi keahlian, advokasi, serta pembenahan administarsi serta kesekretariatan. Sulbi, ST,, M.Sc. selaku Ketua DPP PERTALINDO Kepri lanjut mengungkapkan bahwa Pertalindo Kepri baru terbentuk sehingga pada periode ini dirinya akan fokus pada penguatan intenal perkumpulan, lebih lanjut akan inventarisir calon anggota potensial serta sosialisasi lebih jauh ke lingkungan perguruan tinggi serta praktisi lingkungan.

Rakerprov kali ini mengusung tema berintegritas, profesional dan adaftif. Ahli lingkungan diharapkan memiliki tanggung jawab, transparansi, kejujuran sehingga mampu bekerja secara profesional. Adatif diharapkan setiap anggota mampu menyesuaikan diri dalam menjawab tantangan baik peningkatan keilmuawan maupun regulasi yang senanatiasa fleksibel berubah sesuai dengan rezim atau kebutuhan.

Adatif bukan berarti tidak ada ruang kritik, namun justru ruang tersebut bisa terbuka sekiranya ada hal-hal yang justru merugikan hak-hak anggota.

Kami berharap doa dan dukungan semoga Pertalindo Kepri dapat ambil bagian dalam pembangunan di Kepulauan Riau serta mengisi ruang-ruang kosong dari sektor lingkungan hidup di Kepri ini, ujar Sulbi kandidat Doktor Ilmu Lingkungan.(Nursalim Turatea)