Kapolsek Koba Tegaskan Setelah lebaran Aktivitas Penambangan Sudah Berhenti Jika Tidak Didengar Maka Akan Dilakukan Upaya Penindakan Hukum. 

Pemerintah, Polri622 views

MabesNews.com, KOBA –  Warga lingkar Kolong Eks PT Kobatin yang Katanya masuk IUP PT Timah lokasi Merbuk Kenari dan Pungguk kecamatan Koba kabupaten Bangka Tengah Propinsi Bangka Belitung Menjadi Polemik Bagi warga lingkar Tambang.10/6/2024.

Selain menimbulkan kebisingan suara yang ditimbulkan dari mesin TI Rajuk tower, juga berdampak kebanjiran bila terus menerus dilakukan, bila tidak dikelola dengan baik dan benar.

Syahroni salah satu Warga masyarakat Simpang perlang yang terdampak akibat suara mesin aktivitas kegiatan penambangan yang tidak jauh dari rumah yang ditempatinya mengatakan.

” Dengan adanya Penambangan Timah dilingkaran kenari dan merbuk suasana agak berubah suara yang ditimbulkan membuat kami tidak nyaman lagi , tiap hari suara gemuruh mesin TI luar biasa suara.” Katanya kepada wartawan ini.

Lanjut Syahroni,” Telah kami laporkan ke Polres Bangka Tengah namun sampai saat ini belum ada tindakan tegas dari pihak kepolisian untuk memberhentikan.

Dan hanya memberikan imbauan kepada para penambang untuk tidak melakukan bukan tindakan tegas yang diberikan, dan kita ketahui Sudah 2 ( Dua ) kali Imbauan yang diberikan . Bukan nya berhenti tapi Ponton terus berdatangan untuk melakukan kegiatan illegal nya di kolong tersebut.

Syahrob menambahkan koordinator tambang ilegal diduga telah menjual nama masyarakat lingkar tambang, untuk kepentingan kelompok pribadi.

Masyarakat sekitar inginkan agar DPRD Bangka Tengah untuk segera membuat aturan yang jelas agar tambang ilegal tidak menjamur diwilayah mereka.

Semntra itu Kapolsek Koba seizin Kapolres Bangka Tengah Iptu Mardian mengatakan bahwa

“Kami masih berusaha untuk melakukan upaya persuasif insyaallah saya sedang usahakan setelah lebaran mereka ini sudah berhenti.

“jika tidak, maka upaya Selanjutnya kami laporkan ke satuan atas untuk upaya penindakan Hukum ( Gakkum ) Tegas kapolsek Koba .

Diketahui untuk penambangan timah di kenari merbuk sudah berlangsung dalam beberapa bulan terakhir, ada kisaran Ponton 50 Ponton lebih.

Bahkan di dalam kepanitiaan Lingkaran Tambang tersebut ada oknum diduga Wartawan yang mengkoordinir oknum – oknum media yang ingin memasuki wilayah tersebut dengan cara memberikan duit agar pemberitaan tidak dinaikkan. Untuk oknum diduga Wartawan bernama Fahrozi

Dari informasi sumber. Timah yang di dapat dari Puluhan lebih Ponton dikenari, Pungguk dikumpulkan RK dikediamannya, nanti ada orang ambilnya dari Pangkalpinang.

Siapakah Bos Pangkalpinang yang berani Ambil Timah di kolong kenari,merbuk yang dikatakan Fahrozi Sehingga pertambangan berjalan Lancar tanpa ada halangan.

Bahkan kita ketahui bersama Katanya lahan tersebut masuk IUP PT Timah TBK. Zli&Team.