Pihak Devloper Perumahan Primavera Residence Hanya “Omon-Omon” dengan Janji Perbaikan Drinase Jalan Utama

Pemerintah209 views

MabesNews.com, Kabupaten Bogor, Jabar – Setelah diguyur hujan deras pada Senin sore, 07 Julii 2025, Pukul 17.30 Wib wilayah Rt.05/10 Perumahan Primavera Residence di depan Ruko yang baru selesai dibangun kembali dilanda banjir. Hujan yang turun sejak sore hari mengakibatkan genangan air di berbagai lokasi terutama jalan utama dan Pos jaga dan jalan utama masuk Rw.10 utamanya wilayah Rt.05 yang disebabkan oleh buruknya sistem saluran air di depan ruko yang baru dibagun tersebut. Warga pun mulai angkat suara terkait masalah ini.

Sistem drainase yang kurang memadai, ditambah dengan pertumbuhan kompleks perumahan yang pesat, diduga menjadi penyebab utama permasalahan banjir di Perumahan ini.

Tingginya intensitas hujan yang memicu banjir dalam beberapa waktu terakhir menjadi pengingat bagi seluruh pihak bahwa permasalahan drainase bukanlah hal sepele. Diperlukan kesadaran dan upaya kolaboratif untuk mengatasinya, sehingga warga Rt.05/10 dapat terbebas dari bencana banjir yang selama ini mengancam aktivitas dan kenyamanan warga

Pihak Devloper (Yosua) pernah berjanji pada 26 Mei 2025 dan saat di konfirmasi melalui Pesan WhatsApp ia mengatakan “Terkait pertanyaan soal genangan yang terjadi kemarin, dari hasil pengecekan di lapangan, genangan tersebut muncul karena ada beberapa titik saluran air yang tersumbat. Penyumbatan ini kemungkinan terjadi karena endapan lumpur dan sampah yang menumpuk, terutama di area yang belum sepenuhnya terbangun” pungkasnya.

Ia mengatakan untuk saat ini, kami dari pihak developer masih dalam tahap koordinasi internal untuk menentukan langkah penanganan yang paling efektif. Ke depannya, kami juga berencana melibatkan warga dan RT setempat dalam proses normalisasi saluran, agar aliran air bisa kembali lancar dan kejadian serupa bisa dicegah.

“Kami sangat terbuka terhadap masukan dari warga, dan komitmen kami adalah memastikan lingkungan di proyek ini tetap aman dan nyaman untuk semua penghuni”. “Janjinya”

Nizar salah satu warga mengatakan “Sudah 2 bulan berjalan janji tinggal janji tidak ada tindak lanju apa yang di ucapakan dari pihak developer. Ia juga mengatakan sampai kapan ini akan di biarkan? pungkasnya dengan nada kesal.

Saat dikonfirmasi ulang pihak developer melalui (Bapak Yosua) melalui Pesan WhastApp Senin 07 Juni 2025 tidak menjawab dan bungkam.

(YANTO BS)