Mabesnews.com.Bulukumba – Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Bulukumba menyuarakan harapannya agar Bupati Bulukumba di periode keduanya mengambil langkah tegas dengan mencopot dan nonjobkan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bulukumba. Hal ini disampaikan sebagai bentuk kekecewaan terhadap kinerja Dinas Pendidikan yang dianggap gagal dalam mengelola perbaikan dalam sektor pendidikan.
Menurut Ketua Umum IMM Bulukumba, pendidikan adalah benteng utama bagi generasi penerus. Namun, selama ini Dinas Pendidikan Kabupaten Bulukumba terus menjadi sorotan dan bahan kritikan, terutama dalam pengelolaan anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2024. Selain itu, lemahnya pengawasan terhadap program makan bergizi yang dicanangkan oleh Bapak Presiden.
Agus Salim selaku Ketua Umum IMM Bulukumba menegaskan bahwa Kabupaten Bulukumba tidak kekurangan sumber daya manusia yang cerdas dan kompeten. Menurutnya, dunia pendidikan di Bulukumba membutuhkan pemimpin yang memiliki kepedulian tinggi terhadap sektor pendidikan, bukan sekadar mencari keuntungan pribadi dari jabatan yang diemban.
Masyarakat Bulukumba, lanjutnya, mendukung pembangunan yang dilakukan pemerintah daerah. Namun, sektor yang bersentuhan langsung dengan kehidupan masyarakat luas harus dipimpin oleh sosok yang benar-benar peduli terhadap kepentingan publik. Oleh karena itu, pergantian Kepala Dinas Pendidikan dianggap sebagai langkah awal menuju perubahan yang lebih baik dalam dunia pendidikan di Bulukumba.
Pernyataan ini menjadi sorotan di tengah harapan masyarakat agar dunia pendidikan di Bulukumba mengalami perbaikan signifikan. Kini, bola berada di tangan Bupati Bulukumba untuk menindaklanjuti aspirasi yang telah disampaikan oleh Ketua Umum IMM Bulukumba.**