Majelis Adat Aceh Perwakilan Sumut Saksikan Pagelaran Seni Budaya Daerah Kabupaten Asahan

Pemerintah162 views

Catatan : Mahyani Muhammad (MM)

 

MabesNews.com, Medan-Bahkan sahabat Kantor Perwakilan Aceh, mensupport dalam lingkup dukungan penuih, dalam peran morilnya dan mempersiapkan satu unit kendaraan Hiace agar tujuan menuju ke Kisaran berjalan lancar, sehingga rombongan Majelis Adat Aceh (MAA) Perwakilan Sumatera Utara turut menyaksikan sekaligus menata lebih awal pagelaran Seni Budaya Daerah Kabupaten Asahan.

Begitu juga sahabat Ikatan Wanita Aceh (IKWASU), Ikatan Pemuda Pelajar Tanah Rencong (IPTR), Srikandi Forum Kerukunan Masyarakat Bireuen di Medan (FKMB) dan Persatuan Abang Becak Medan (PABAM), mengambil peran maksimal.Mereka tampil sebagai bagian pelaku dalam serangkaian acara sehingga dapat berjalan sesuai yang di programkan.

Sahabat secara personal telah menyisihkan bantuannya untuk pemenuhan anggaran yang sangat dibutuhkan oleh panitia Pagelaran. Termasuk Aceh Sepakat Sumatera Utara, DPC XIX Asahan serta berbagai pihak berada dalam catatan di Aceh Sepakat Sumatera Utara, DPC XIX Asahan.

Dalam rangka pencapaian seluruh target tersebut, sahabat Suriadin Noernikmat, ST, MM, berperan memobilisasi dan mengsinergikan para sahabat dari berbagai eleman masyarakat Aceh di Sumatera Utara. Soalnya ini

sebuah tanggung jawab dalam koordinasi antara DPC XIX Asahan Aceh Sepakat Sumatera Utara, dengan DPP Aceh Sepakat Sumatera Utara.

Majelis Adat Aceh (MAA) Perwakilan Sumatera Utara, Ikatan Wanita Aceh Sumatera Utara (IKWASU), Kantor Perwakilan Pemerintahan Aceh di Medan, Srikandi FKMB, PABAM. Melangsungkan berbagai pertemuan, dan pertemuan akhir di Balai Raya Aceh Sepakat Mengkara Medan.

Hadir di situ Ketua Umum dan Sekretaris Umum DPP Aceh Sepakat Sumatera Utara, Jumat, 28 Juli 2023, sehingga tehnis pelaksanaan pagelaran terformatkan serta terekspose secara terbuka di beberapa WAG internal Masyarakat Aceh Sumatera Utara.

Penulis melihat pagelaran Seni Budaya Kabupaten Asahan, menghadirkan image terhebat bagi masyarakat Aceh. Hal ini dipandang mempesona bagi penentu kebijakan publik dan masyarakat Kabupaten Asahan.

Kenangkan saja senyuman Cucu Sultan Iskandar Muda Dalam Langgam Peran Budaya Keacehan.Pagelaran Seni Budaya Daerah, Kabupaten Asahan ke-V, meninggalkan kesan terindah yang bermakna bagi kita sebagai kaum agamis dan beradap, dalam pengenyaman peradaban hidup di muka bumi.

Penulispun mencatat, semoga menjadi sebuah catatan terbaik sebagai dokumentasi sempurna bagi semua pihak. Hal ini sebuah sejarah yang penuh gebyar dari sebuah kebersamaan bagi semua pihak di bumi Asahan, Sumatera Utara.

Sementara itu penulis melihat siang hari 02 Agustus 2023, saat etnis Aceh diberi kesempatan u mengakrobatikkan sebuah kebudayaan adat istiadat. Penentu kebijakan di kantor Pemerintahan Aceh Perwakilan Medan, di Majelis Adat Aceh (MAA) Perwakilan Sumatera Utara, di DPP Aceh Sepakat Sumatera Utara, di IPTR dan IKWASU, serta Srikandi di FKMB dan srikanda di PABAM.

Mereka memberi jawaban pasti bahwa kaum beradab sebagai masyarakat Aceh Sumatera Utara, bertanggung jawab untuk sebuah kebersamaan dalam rangka menjaga kemartaban Aceh sebagaimana diamanahkan para indatu sejak abad ke-XII ketika Aceh terpandang dalam Ustmaniah yang telah melangkah di sepertiga ruang bumi ciptaan Ilahi.

Di sisi lain sajian makanan ringan dan minuman khas bagi pemilik lidah becita rasa ke-Acehan, disungguhi para dara-dara Aceh. Posisinya kini sebagai dara telah tergantikan oleh anak￾anaknya. Mereka memberi sentuhan penghormatan sebagai tamu yang bersaudara di sore hari itu.

Semua sahabat sebagai tuan rumah di bumi Asahan, menyambut kami dengan senyum mempesona dalam keakraban utuh. Ini sebagai sebuah kaum bermartabat.

Penulis merasakan keindahan tatapan, langgam duduk dan berjalan. Putri-putri inimenyapa dan berbicara laksana berada di rumah mertua saat berkumpulnya anggota menyambut hari besar esok pagi.(bay)