Kapolsek Pajukukkang Tanggapi Informasi Terkait Dugaan Transaksi Ilegal di Wilayah Kerjanya

Polri27 views

MabesNews.com,-BANTAENG – Kapolsek Pajukukkang IPTU Paulus, SE, menanggapi beberpa informasi terkait adanya dugaan transaksi illegal di wilayah kerjanya. IPTU Paulus, SE, membantah dengan tegas terkait adanya dugaan transaksi illegal yang dilakukan oleh beberapa kapal di perairan sekitar Pa’jukukkang Kabupaten Bantaeng. Meski demikian, dirinya tetap mengapresiasi rekan-rekan media beserta masyarakat yang mau berperan serta dalam memberikan informasi terkait akan timbulnya dugaan tindak pidana.03/05/2025

Namun, dibalik itu, tentunya harus jelas pula apa dasar dari dugaan tersebut. Karena bukan hanya sekilas melihat kejadian, lalu langsung menghakimi tanpa dasar dan bukti yang kuat, seperti apa dasar illegal yang dimaksud, urai Paulus.

“Terkait adanya transaksi illegal itu, tidak benar, dan tentunya saya tetap mengapresiasi teman-teman media dan masyarakat yang mau ambil bagian dalam hal pencegahan akan terjadinya dugaan tindak pidana, namun harus pula memiliki dasar bukti kuat terkait alas dari dugaan tersebut, Jelasnya, Bantaeng, Sabtu, 3 Mei 2025.

Iptu Paulus yang turun langsung ke lokasi kejadian menjelaskan, tidak menemukan adanya BBM jenis solar yang disinyalir sementara melakukan transaksi, melainkan hanyalah limbah B3 jenis oli bekas. Dan itu pun, setelah meraka melakukan pengambilan oli bekas kapal tersebut tetap kami pantau, untuk mencegah terjadinya pencemaran lingkungan di sekitar laut dan pesisir.

Sumber lain SS, yang merupakan warga Pajukukkang, yang sering berada di lokasi untuk memancing, mengungkapkan dirinya melihat Pak Kapolsek turun langsung. Sumber juga mengatakan, memang kapal tersebut biasa mengambil oli bekas, dan pernah juga ada kapal lain, lalu saya tanya kepada salah seorang ABKnya yang kebetulan kapalnya juga agak menepi menjelaskan bahwa oli tersebut akan di daur ulang.

Sementara ketika media ini melakukan penelusuran lebih lanjut ke masyarakat setempat beberapa tokoh masyarakat, memberikan apresiasi kepada Pak Kapolsek yang turun langsung ke lapangan guna memastikan keterpenuhan hak bagi masyarkat.

Di akhir, kata, Iptu Paulus menekankan kepada masyarakat agar jangan mudah percaya terkait issu yang menyesatkan apalagi tidak jelas sumbernya, termasuk media yang tidak sinergi dengan UU Pers serta Pedoman Media Siber, mengingat begitu banyaknya informasi online yang beredar dan mengatasnamakan media online sebagai modus untuk itikad yang kurang baik, tutupnya.

(Tispran Kelana/ARIFIN SUL.SEL/Tim)