
(Mabesnews.com Gorontalo) Dalam tradisi Masyarakat dan tokoh adat Desa Yipilo. seringkali menjadi motor penggerak dalam pekerjaan pembangunan di desa.
Terlihat dalam wujud pembangunan pesantren melalui kerja bakti atau gotong royong. Tak jarang pembangunan pesantren diawali dari wakaf lahan atau sumbangan material dari tokoh adat masyarakat yang dermawan siap membantu Dan ini menjadi modal utama untuk mendirikan fasilitas dasar seperti asrama ruang kelas dan sarana ibadah. Senin/ 22/2025
Dodi Arisandi tokoh masyarakat dikonfirmasi ” kehadiran tokoh adat dan dukungan masyarakat setempat memberikan legitimasi dan kepercayaan terhadap pendirian pesantren. Hal ini sangat penting agar pesantren diterima dengan baik dan menjadi bagian integral dari kehidupan sosial keagamaan dan budaya lokal tuturnya
lanjut Dodi masyarakat dan tokoh adat dapat membantu mengintegrasikan nilai-nilai luhur dan kearifan lokal ke dalam kehidupan pesantren prosesi adat kesenian daerah dan pembelajaran sejarah lokal dapat diajarkan di lingkungan pesantren yang tidak hanya membentuk karakter santri tetapi juga melestarikan tradisi budaya tegasnya
Di tempat yang sama kades Yipilo Fandris Mbuingga mengatakan pelaksanaan pekerjaan pembangunan sarana prasarana pesantren ini berkat dukungan dan gotong royong masyarakat setempat.
Ditambahkan kades kami bersama warga dan tokoh masyarakat serta dibantu oleh babinkamtibmas Polsek lemito dalam mewujudkan persediaan fasilitas dan penunjang anak-anak santri yang ada di desanya.tuturnya.

Di tempat berbeda babinkamtibmas Riswan mengatakan salah satu tugas dan fungsi di desa adalah membantu masyarakat dalam kegiatan melaksanakan kunjungan atau sumbang ke masyarakat untuk mendengarkan keluhan memelihara hubungan silaturahmi dan membangun komunikasi yang baik.
Lanjut Riswan melakukan pembinaan dan penyuluhan di bidang hukum dan Kamtibmas untuk meningkatkan kesadaran masyarakat serta mendorong kegiatan masyarakat yang positif tutupnya (juma)







