MabesNews.com – Medan – Masih ingatkah krisis ekonomi dan moneter pada 1998. Ketika itu stabilitas sistem perbankan kian meningkat. Bahkan banyak perusahaan dan kelompok bisnis besar terjebak dalam utang menghadapi gagal bayar sehingga gulung tikar dan melakukan PHK kepada karyawannya.
Setelah sekian tahun berlalu, di tahun 2025 pun terjadi lagi ancaman ekonomi baik kepada perusahaan dan pelaku usaha lainnya yang berdampak terhadap PHK (pemutusan hubungan kerja ) di berbagai industri, terutama di industri manufaktur sekitar 15 ribu pekerja kehilangan pekerjaan, produksi tekstil 10.669, dan produksi bulu mata 2079 pekerja.
Kenyataan dan kilas balik itu sekadar mengingatkan kembali tentang krisis ekonomi diungkapkan dalam Seminar Bisnis dari Ciputra Entrepreneurs Club (CEC) di Ruko Grand Pavilliun, Jalan Melati Karya No 7 Medan Selayang, Kota Medan, Sabtu dan Minggu 9- 10/8/2025.
Seminar bertopik “Peluang Bisnis Anti Ribet Masa Kini yang Menguntungkan” menampilkan pembicara Ibu Novianna Eka Pertiwi , Team Academy Ciputra Entrepreneurs Club dan Bapak Kurniawan Salim Team Leader Ciputra Entrepreneurs Club.
Di hadapan ratusan peserta itu, Novianna juga menggambarkan tentang resesi global terhadap Indonesia mengakibatkan penurunan ekonomi yang signifikan di semua sektor ekonomi lebih dari beberapa kwartal.
“Resesi tidak hanya menurunnya PDB. Tetapi juga penjualan dan produksi manufaktur serta kenaikan tingkat pengangguran sehingga mengharuskan karyawan dan pelaku usaha untuk memiliki bisnis lainnya sebagai sumber atau kran penghasilan kedua,” ujarnya di dalam seminar yang dipadati peserta itu.
Menyinggung tentang Bisnis Ciputra Group, Novianna menyebutkan, kini Ciputra Group mencapai 100 project di 43 kota di Indonesia dan luar negeri. Ke 100 project antara lain Properti, Kesehatan, Media & Telekomunikasi, Hotel, Broker, Asuransi, Fasilitas Rekreasi, Kesenlan, Apartemen, Area Perkantoran, Pusat Perbelanjaan dan Agrikulture.
Sedangkan Bisnis Tunas Group , mencapai 157 Outlet di Indonesia,* papar Novianna seraya menanyakan ” lantas apakah anda sudah memiliki bisnis yang profitable dan kran penghasilan lainnya ? Pastikan anda memiliki bisnis lain sebagai kran penghasilan kedua yang di support oleh perusahaan besar di Indonesia seperti Ciputra Group dan Tunas Group.
Sementara itu pembicara Kurniawan Salim membahas tentang CEC bergerak di bidang asuransi yakni Ciputra Life. Seperti lembaga keuangan non bank lainnya, Ciputra Life juga sudah berijin dan diawasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
“Bahkan Ciputra Life yang aman dan terpercaya telah meraih berbagai penghargaan terbaik. Antara lain seperti pada tahun 2024 lalu, Ciputra Life dinobatkan Best of The Best CEO in Financial dan sejumlah penghargaan lainnya,” katanya di depan peserta pada seminar yang lebih banyak sharing itu.
(Tiar/chris manalu)