MabesNews.tv, Mobil APV Suzuki bernomor polisi W 1345 AE tersebut, diketahui milik Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Yayasan Lembaga Islam Bumi Aswaja, Desa Wonokerto, Kabupaten Gresik.
Pengemudi mobil bernama Dian Wisnu Al Fadhoni (31), warga Desa Pelangwot, Kecamatan Laren.
Awalnya, mobil melaju dari arah selatan ke utara.
Berdasarkan keterangan saksi, terdengar suara ban meletus, sebelum mobil oleng dan menabrak betor yang dikendarai Saiful Anam (51), warga Sungelebak, Kecamatan Karanggeneng.
Setelah menabrak betor, mobil MBG tersebut menghantam tiang listrik di sisi kiri jalan.
Akibat kejadian itu, pengemudi betor, Saiful Anam mengalami luka di kaki dan tangan, sementara penumpang becak bernama Umiyah (63) juga mengalami luka.
Sementara, pengemudi mobil, Dian Wisnu Al Fadhoni meningga dunia usai dilarikan ke Rumah Sakit M Muhammdiyah Lamongan.
Menurut keterangan penumpang betor, Umiyah (63), sebelum kejadian dirinya hendak ke pasar, dan dari arah selatan tiba-tiba terdengar suara seperti ban mobil meletus.
Tidak berselang lama, betor yang ditumpanginya ditabrak. Karena kerasnya benturan, mengakibatkan betor mengalami kerusakan parah.
Kapolsek Karanggeneng, Iptu Sofyan Ali, mengatakan bahwa menurut keterangan saksi dan korban, kecelakaan terjadi diduga mobil melaju dalam kecepatan tinggi mengalami pecah ban.
Sang pengemudi mobil tidak mampu menguasai stir hingga oleng, lalu menabrak betor dan tiang listrik.
Sementara itu, Ketua SPPG Yayasan Lembaga Islam Bumi Aswaja, Wonokerto, Gresik, Irsyad, membenarkan jika mobil SPPG yang mengalami kecelakaan merupakan salah satu kendaraan operasional miliknya.
Pihaknya juga belum bisa memberikan keterangan, terkait aktivitas kendaraan di pagi hari tanpa membawa barang tersebut.
Kini, insiden kecelakaan yang melibatkan mobil BGN ini sedang dalam penanganan Unit Gakum Satlantas Polres Lamongan.
(hms/Imam)
