( Mabesnews.com Gorontalo) “Pertamina randangan kembali diterpa isu pungutan liar terhadap operator saat Pengisian Bahan Bakar di desa motoloho kecamatan randangan kabupaten Pohuwato Provinsi Gorontalo Sabtu 20/9 2025
Dikonfirmasi pengawas sekaligus penanggung jawab SPBU Yuyun Adam .dirinya mengatakan bahwa informasi yang telah beredar luas di medsos itu hoaks.Pasalna ada oknum yang sengaja membuat berita Tampa di kompirmasi ke saya
Lanjut dirinya menegaskan bahwa informasi yang beredar itu belum tentu benar..dan itu tidak terjadi .untuk itu saya sebagai penanggung jawab meminta kepada pembuat isu .agar lebih menjujung tinggi parduga tak bersalah. Dan itu mengacu pada UU NO 40 TAHUN 1999.. Sementara acuan kebebasan pers. pasal 18 ayat 2 wartawan tidak mengkonfirmasi berita bisa dianggap melanggar hak jawab pihak yang dirugikan
Lanjut Yuyun dirinya menyayangkan oknum yang menyebarkan informasi tersebut tanpa harus melakukan konfirmasi terlebih dulu. Karena selama ini SPBU Randangan selalu menerapkan aturan sesuai mekanisme yang ada.
Ditambahkan yuyun. kalau memang benar ada dugaan pungli alangkah baiknya disebutkan juga siapa oknum operator yang dimaksud, dan kalau mamang itu ada management SPBU siap bertindak tegas terhadap oknum pelaku
Lanjut.yuyun .memang baru baru ini banyak sopir yang menentang aturan antrean. Sehingah mengaplot di media sosial dan menuding pihak SPBU telah melakukan pungutan tambahan kepada pembeli solar bersubsidi. Namun, Yuyun memastikan itu tidak ada dan operator SPBU tidak pernah meminta biaya apa pun. Tutupnya. (JM)
